Senin, 26 Mei 2014

Pertama kali Memetik Sasando

Sasando  merupakan produk budaya dari Pulau Rote. Telah dikenal luas instumen musik tradisional Sasando berasal dari pulau Rote, Nusa Tenggara Timur. Secara etimologi Sasando berasal dari kata sasandu (bahasa Rote), yang artinya alat yang bergetar atau berbunyi. Suara sasando memiliki kemiripan dengan alat musik dawai lain seperti gitar, biola, kecapi, dan harpa.

Pertama kali memerik Sasando di Kupang (23.05.2014)

Ketika berkunjung untuk kedua kali ke Kupang dan bermalam di Hotel Swiss Bell Kristal saya bertemu Zakarias Ndaong pemain dan pengrajin Sasando yang memainkan alat musik ini di lobi. Zakaria memainkan lagu-lagu tradisional termasuk Anging Mamiri ketika mengatahui saya berasal dari Makassar.

Saya tertatik merasakan memetik dawai-dawai dibalik daun-daun lontar yang disusun apik. Agar lengkap saya meminjam seledang Zakaria dan topi khas pulau Rote, Ti'i Langga. Topi khas yang juga berbahan daun lontar ini merupakan pelengkap pakaian tradisional laki-laki.
Ya, pagi ini menjadi awal pertemuan saya dengan Zakaria, lalu kami lanjutkan komunikasi melalui sosial media. (*)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar